Hard Cover Skripsi
Pengaruh konsumsi kacang hijau terhadap tingkat mual dan muntah pasca kemoterapi pada pasien kanker di ruang melati bawah RS. Persahabatan
PROGRAM STUDI ILMU KEPERAWATAN
FAKULTAS KEDOKTERAN DAN KESEHATAN
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH JAKARTA
Penelitian, April 2010
Nuraini
Pengaruh Konsumsi Kacang Hijau terhadap Tingkat Mual dan Muntah Pasca
Kemoterapi pada Pasien Kanker di RS Persahabatan Jakarta
xiii+ 53 hal + 1 gambar+ 10 tabel +2 skema +3 lampiran
Abstrak
Kemoterapi seringkali menimbulkan mual dan muntah. Selain terapi non farmakologis,
di kembangkan juga terapi non farmakologis. Salah satunya melalui pemberian kacang
hijau. Tujuan penelitian ini adalah mengidentifikasi pengaruh konsumsi kacang hijau
terhadap tingkat mual dan muntah pasca kemoterapi pada pasien kanker di RS
Persahabatan Jakarta. Rancangan penelitian one group pre andpost test design. Sample
berjumlah 9 orang. Teknik pengambilan sample purposive sample. Alat yang digunakan
kuesioner tingkat mual muntah dari NCI untuk mengukur mual dan muntah. Subjek
diberikan kacang hijau setiap hari selama kemoterapi (3 hari). Untuk menguji perbedaan
rata-rata skor mual dan muntah pada subjek digunakan uji T dependen. Hasil penelitian
usia, jenis kelamin, dan siklus kemoterapi setara. Selisih penurunan rata-rata mual dan
muntah sebelum dan setelah konsumsi kacang hijau berbeda secara bermakna (p value <
0,05). Kesimpulan ada perbedaan tingkat mual dan muntah setelah kemoterapi pada
pasien kanker setelah pemberian kacang hijau di RS.Persahabatan Jakarta. Disarankan
kacang hijau diberikan kepada pasien pasca kemoterapi sebagai salah satu terapi
nonfarmakologik untuk mengatasi mual dan muntah
Kata kunci : konsumsi kacang hijau, kanker, kemoterapi, mual, muntah
Daftar Pustaka : 15 (2001-2009)
iii
2008727021 | 10.21 | PERPUSTAKAAN FIK - UMJ | Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - Not Available (Tidak Tersedia) |
Tidak tersedia versi lain